Tips & Tutorial

Zyrex Sky 232 Xtreme - Laptop Anak Sekolahan Cuma 3 Jutaan

 


Nggak terasa, sudah sekitar 3 tahunan laptop ini hadir di tengah keluarga kami, menjalankan tugasnya untuk melakukan segala aktivitas yang kami lakukan. Laptop ini kami peroleh di awal tahun 2018 lalu untuk memenuhi kebutuhan pendidikan anak saya yang pertama, karena laptop yang biasa kami gunakan bersama-sama, mendadak mati total dan tidak bisa diperbaiki lagi.

Karena kejadiannya sangat mendadak, dan anggaran yang ada sangat terbatas, sedangkan kebutuhan akan laptop sangatlah mendesak, maka mau tidak mau, ya tetap harus diadakan. Langkah pertama yang saya lakukan adalah mencari informasi mengenai laptop terbaik di harga 3 jutaan rupiah, karena saat itu, anggaran yang saya miliki hanya segitu. Proses pencarian informasi seperti biasa, saya lakukan melalui browser, dengan memanfaatkan search engine, yang menampilkan deretan situs dengan informasi mengenai laptop terbaik di harga 3 jutaan rupiah. Ada beberapa situs yang bisa dijadikan referensi di sana, dan salah satunya adalah carisinyal.com. Enaknya di carisinyal.com itu informasinya laptopnya nggak hanya satu, tapi ada beberapa, sehingga kita bisa bandingkan satu dengan lainnya, supaya lebih afdhol. 

Informasi rekomendasi laptop terbaik di harga 3 jutaan pada tahun 2021

Setelah dapat satu tipe yang kita rasa cocok dari segala aspek, kemudian saya mencoba cari tahu reviewnya dari kalangan tech-reviewer di Youtube. Biasanya di sana kita bisa dapatkan informasi lebih detil mengenai kelebihan dan kekurangan dari laptop yang sedang kita incar tersebut. Yah, namanya juga anggaran terbatas, nggak akan dapat yang sempurna, tapi paling tidak kita bisa dapatkan laptop kualitas terbaik dengan uang yang kita miliki saat ini.

Desain Tipis dan Minimalis

Yang menarik dari laptop Zyrex Sky 232 Xtreme ini adalah desainnya yang tipis layaknya ultrabook mewah. Ketebalannya hanya 1,3 cm saja dan memiliki bobot hanya 1,3 kg. Menarik, serba 1,3 angkanya. Laptop ini punya ukuran layar 14,1 inci, yang mana cukup besar dan bening di mata. Meski demikian, belum ada fitur anti-glare sehingga seringkali ada pantulan jika cahaya di belakang kita terlalu terang. Bezel kanan dan kirinya juga termasuk tipis, sehingga memberikan visual yang benar-benar terasa luas.

Informasi laptop Zyrex Sky 232

Laptop ini juga hadir dengan jumlah port yang minimalis. Hanya tersedia 1 port mini-HDMI, 2 port USB, di mana salah satunya adalah USB 3.0, port power adaptor, port combo audio-jack, serta slot kartu micro-SD. Untungnya, sudah ada konektivitas Wireless LAN yang bisa terhubung lewat teknologi WiFi. Untuk kebutuhan port tambahan seperti LAN atau USB extender, bisa menggunakan aksesoris USB-Hub yang mesti dibeli terpisah (opsional). Iya, karena laptop ini hanya memberikan laptop dan adaptor saja di dalam box penjualannya. Ada kartu garansi juga sih.

Port laptop Zyrex Sky 232 Xtreme

Laptop Zyrex Sky 232 Xtreme ini memiliki spesifikasi yang sekilas mirip dengan smartphone. Berbekal prosesor Intel Celeron N3350, laptop ini juga dilengkapi dengan RAM sebesar 3GB dan penyimpanan internal bertipe eMMc dengan kapasitas hanya 32GB saja. Mirip sekali dengan smartphone entry-level. Untungnya, laptop ini memberikan opsi slot SSD M.2 untuk peningkatan kapasitas simpan, dan jujur saja, ini wajib dilakukan supaya kita bisa lebih leluasa untuk menginstall berbagai aplikasi yang kita perlukan. 

Upgrade Storage ke 128GB SSD M.2

Setelah setahun berlalu, saya baru ada dana untuk menambah kapasitas simpan menjadi 128GB. Lalu, saya memindahkan seluruh sistem operasi dan aplikasi yang ada pada penyimpanan awal, yang hanya sebesar 32GB, ke penyimpanan baru, dengan teknik cloning perangkat penyimpanan (storage cloning). Aplikasi yang saya gunakan untuk melakukan itu adalah Easeus ToDo Backup yang menawarkan cara mudah migrasi sistem ke storage yang baru.  

Upgrade SSD 128GB

Sekarang laptop ini jauh lebih gegas dan lebih lega daripada sebelumnya. Jika awalnya hanya bisa menampung sistem operasi windows bawaannya, aplikasi office dan antivirus, sekarang laptop ini sanggup diinstall beberapa aplikasi lain yang sering digunakan seperti zoom meeting.

Alhamdulillah, sekarang laptop ini sudah turun ke sang adik, yang saat ini sudah kelas 5 SD. Seperti yang telah kita ketahui bersama, bahwa anak-anak usia SD khususnya kelas 5 dan 6, sudah harus mulai membiasakan diri untuk berinteraksi dengan komputer atau laptop. Hal ini dimaksudkan agar kelak sang anak tidak kaget ketika harus mengikuti Ujian Nasional Berbasis Komputer, sebagai salah satu syarat untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan berikutnya, yaitu Sekolah Menengah Tingkat Pertama.

Sekarang laptop ini lebih banyak dimanfaatkan untuk mengikuti pembelajaran jarak jauh, meskipun belakangan ini, PTM (Pembelajaran Tatap Muka) Terbatas sudah mulai dilakukan, namun intensitasnya masih sangat jarang. Dalam sebulan, hanya dua kali anak-anak mengikuti PTM Terbatas yang diselenggarakan oleh pihak sekolah. Sisanya, setiap hari anak-anak masih harus belajar secara online. Ada yang pakai smartphone, namun untuk anak saya, fasilitas laptop saya upayakan agar anak bisa belajar lebih nyaman, berkat layar yang besar dan papan ketik berwujud fisik.

Hingga saat ini, saya pun masih sering menerima pertanyaan dari para orangtua murid yang lain, laptop apa yang kira-kira sesuai untuk kebutuhan anak-anak mereka. Biasanya saya menanyakan, berapa anggaran yang mereka miliki, dan dari situ, saya akan mencoba mencari informasinya melalui situs carisinyal.com. Setelah mendapatkan informasi mengenai deretan laptop terbaik di harga yang mereka cari, kemudian saya akan membantu memberikan penjelasan lebih detil mengenai spesifikasi, kelebihan dan kekurangan yang mungkin dimiliki oleh masing-masing laptop tersebut. Keputusan pembelian, saya serahkan pada mereka. Insya ALLAH, informasi yang saya sampaikan, yang bersumber dari situs carisinyal.com, menjadi informasi terbaik dalam setiap keputusan mereka dan bisa dipertanggungjawabkan.

Penawaran laptop Zyrex di salah satu marketplace terkemuka

Rasanya keputusan saya untuk memilih laptop Zyrex tidak salah. Selain harga laptop yang terjangkau, Zyrex juga 100% buatan Indonesia. Selain itu, Zyrex juga bukan pemain baru di industri komputer. Dengan pengalaman sejak tahun 1996, Zyrex juga memiliki jaringan layanan purna jual yang luas.

Demikian pengalaman saya mengenai bagaimana saya mencari laptop yang tepat untuk kebutuhan pendidikan anak saya, serta bagaimana mengoptimalkannya agar tetap dapat dimanfaatkan dalam jangka waktu yang cukup lama. Tiga tahun merupakan waktu yang lazim bagi perangkat elektronik untuk mendapatkan peremajaan. Namun jika anggarannya belum ada, kenapa tidak kita optimalkan saja agar tetap bisa digunakan hingga usia pakainya mencapai 5 tahunan?

Semoga bermanfaat, salam kompak persahabatan selalu..



2 komentar:

  1. sebuah perangkat yang berkesan banget buat anak di rumah ya mas Eko.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Bukan sekadar berkesan, tapi bermanfaat.. (kepake pas dibutuhkan)..

      Hapus