Sore itu, jalanan terasa basah karena hujan badai nan deras yang turun jelang pukul 2 siang tadi. Sebelumnya, linimasa media sosial saya sempat ramai dengan klip video atap sebuah foodcourt yang beterbangan karena hujan angin. Saya hanya bisa berharap dan berdoa, semoga hujan segera mereda, karena saya mesti berangkat ke Hotel Grand Mercure Harmoni Jakarta, untuk mengikuti rangkaian acara peluncuran smartphone terbaru dari ASUS.
Kebetulan sekali, sore itu saya bertemu beberapa rekan lain seperti UrbanDigital dan rekan-rekan dari Jogja, serta GadgetApa, yang juga berencana untuk menuju ke lokasi yang sama. Jadilah kami ber-enam menyewa Grab untuk membawa kami semua ke sana. Lumayan, sebab tadinya hanya saya dan Horas saja yang berencana barengan naik TransJakarta. Blessing in disguise, I think..
Macetnya jalanan Jakarta di sore hari bukanlah hal yang aneh, apalagi kondisinya memang pasca hujan, jadi ini sudah jadi suratan takdir kami. Alhamdulillah, ALLAH masih memberikan kemudahan sehingga kami bisa sampai tepat pada waktunya, persis saat kami mesti melakukan registrasi untuk mendapatkan kunci kamar. What?!?! Kunci kamar?!?! Iya dong! Kami yang terpilih ini diajak untuk senang-senang bersama seluruh blogger nusantara yang mendapat undangan langsung dari mbak-mbak PR ASUS Indonesia yang cantik jelita tiada duanya.
Welcome Dinner
Selepas mendapat kunci kamar, saya langsung naik untuk mandi, karena aktifitas hari itu membuat saya berkeringat lebih banyak meskipun cuaca cenderung muram. Sukanya mandi di hotel itu, airnya selalu hangat, sehangat sambutan ASUS untuk seluruh blogger undangan dari penjuru nusantara. Oke sip! Kelar sholat Maghrib, saya langsung turun ke ballroom tempat welcome dinner dilaksanakan. Di sana ternyata sudah banyak rekan-rekan undangan, baik blogger, maupun Youtuber dari luar kota bahkan luar pulau.
Acara makan malam ini jadi ajang silaturahim bagi kami, para
blogger yang sebelumnya sudah pernah jumpa maupun yang baru pertama kali datang di acara ASUS ini. Meskipun sebelumnya hanya jumpa via grup
WA atau media sosial belaka. Akhirnya di momen ini, kopdar juga kita, hahaha!
Selepas makan malam, beberapa rekan lain memutuskan untuk pemanasan, melemaskan pita suara di seberang. Sedangkan saya dan segelintir rekan lain tetap bertahan di ruangan, karena ada rekan blogger dari Serang, Mbak Nurul Noe, yang menyempatkan hadir bersama dengan putri kecilnya yang lucu dan sudah jadi
selebgram, Karla.
Menjelang pukul 9 malam, Mbak Nurul Noe pun berpamitan untuk pulang, kembali ke Serang. Meski sudah ditawarkan untuk menginap saja dan pulang pagi harinya, namun dia menolak karena esoknya masih harus masuk kerja dan berangkat pagi-pagi buta meskipun dari rumahnya. Bersamaan dengan itu, saya pun juga undur diri, menuju ke kamar untuk beristirahat, mengingat agenda acara esok hari yang cukup panjang.
The DAY
Pagi hari, bangun tidur untuk sholat Subuh dan kemudian gosok gigi serta cuci muka. Kebiasaan mandi pagi setelah sarapan karena biasanya ada ritual lanjutan akibat panggilan alam yang terjadi selepas sarapan. Janjian turun pukul 6.30 dengan harapan restoran hotel tidak terlalu ramai, namun ternyata di sana sudah ada beberapa rekan lain yang sudah lebih dahulu tiba.
Saya sendiri jika sedang berada di event seperti ini cenderung mengambil makanan yang jarang ada di rumah, seperti buah-buahan dan beberapa jenis makanan lainnya.
Untuk minumannya sendiri, saya memilih jus apel dan
cappuccino panas sebagai
mood booster menyambut acara di hari ini. Kelar sarapan, saya balik ke kamar untuk mandi dan siap-siap.
Di kamar sempet kebingungan karena
dress-code yang disarankan adalah bertema ROG. Kebetulan saya ada kaos polo dan
t-shirt. Mengingat pengalaman sebelumnya yang mana biasanya suhu
ballroom di Pullman Central Park cukup dingin, saya memutuskan untuk menggunakan pakaian ganda. Tapi di luaran masih nambah jaket lagi saking takutnya kedinginan nanti.
Oke sip, udah cakep, mantep. Saatnya turun berkumpul di lobi karena rombongan akan menuju ke TKP dengan menggunakan bus yang sudah disiapkan.
Nyaris 1 jam perjalanan ditempuh dari
Hotel Grand Mercure menuju ke
Pullman Central Park. Sesampainya di sana, kami tidak langsung masuk ke Pullman, namun berjalan-jalan dulu mengantarkan rekan
blogger hits dari Aceh, seorang guru yang berdedikasi, Bai Ruindra, ke tempat jajan favoritnya sejak event ASUS terdahulu,
Miniso.
Belanja sudah, saatnya menuju ke
venue acara, yaitu
Grand Ballroom Pullman Central Park. Lokasi Grand Ballroom ini berada di lantai L, yang menurut informasi, berada 12 lantai dari lantai Ground. Menjelang pukul 12 siang, kami bergegas menuju lokasi registrasi. Memang event kali ini tergolong
kolosal karena menurut bocoran informasi yang saya dengar, ada kurang lebih 900 undangan yang disebar untuk memeriahkan momen ini, termasuk diantaranya tambahan daftar
blogger melalui
Mbak Katerina.
Di lorong menuju gate registrasi, antrian sudah sangat panjang. Kami sendiri sempat kebingungan karena pembagian
gate yang belum jelas, apakah kami masuk di jalur
Media Outskirt atau justru di Media Jakarta. Dulu kami memang digolongkan ke Media Outskirt, namun pernah juga kami mendapatkan jalur khusus, yaitu masuk melalui
gate BLUS sehingga antrian tidak terlalu panjang.
Setelah beberapa saat lamanya, saya dan
Kang AJM mencoba menanyakan status kami sebagai undangan. Ternyata setelah kami melihat di daftar yang ada pada laptop mereka, nama kami ada di jalur ini, namun status kami semua adalah
Media Outskirt. Mungkin ini bisa jadi masukan kelak di kemudian hari, untuk
blogger undangan dibuatkan
gate khusus seperti
ZenFans yang relatif lebih lancar proses registrasinya.
The Hall
Alhamdulillah, kesabaran berbuah manis. Akhirnya kami bisa masuk ke dalam untuk menikmati makan siang. Sebelum makan siang, ada beberapa sudut yang oke buat foto-foto, juga ada
LOLPhotobooth yang selalu hadir di setiap event ASUS, serta ada booth foto
360 yang bikin foto bergerak ala
stop-motion.
Kalo penasaran sama hasil foto 360, bisa mampir ke
Instagram saya. Nggak hanya saya, hampir semua undangan antusias untuk mencoba booth foto 360 ini lho. Puas foto-foto, saya pun masuk untuk mengisi perut. Seperti biasa, sajian menu di Pullman ini memang sangat menggugah selera, yang lagi diet mungkin akan berkata, dietnya besok aja.
Benar saja perkiraan saya, di dalam suhunya terasa dingin. Untung saja saya pakai pakaian ganda + jaket, sehingga nggak terlalu tersiksa karenanya. Di panggung, 3 layar super besar terpampang megah dikombinasi dengan susunan
lighting yang ditata secara apik dan profesional.
Saya diarahkan oleh mbak-mbak
guide ke deretan bangku berkode warna biru, sesuai dengan pita kalung ID yang saya gunakan. Saya mencari posisi bangku terdepan supaya bisa mendapatkan pengalaman
launching terbaik di akhir tahun ini.
Acara dibuka oleh host cantik, lalu dilanjutkan pemaparan oleh
Mr. Jimmy Lin dan
Mr. Galip Fu. Seperti biasa, presentasi ini diisi dengan informasi terkait dengan posisi ASUS saat ini dan ambisi ASUS untuk menjadi
hape gaming no. 1 di Indonesia dan bahkan di dunia nantinya. Bahkan Zenny pun ganti kostum dan mendeklarasikan dirinya sebagai
gamer juga lho.
Kenapa ASUS mengincar posisi No. 1 hape gaming? Karena pada kesempatan ini, ASUS memperkenalkan
ROG Phone dan
Zenfone Max Pro M2 secara resmi akan dijual di Indonesia. ROG Phone mewarisi segala kecanggihan yang ada pada lini ASUS ROG sebagai lini
gaming papan atas. Ini dibuktikan dengan penggunaan komponen terbaik saat ini untuk spesifikasinya, diimbangi dengan teknologi pendinginan yang mumpuni untuk menaklukkan panas yang dihasilkan oleh performa ROG Phone yang buas.
ROG Phone sendiri hadir dengan desain futuristis, dan tentu saja teknologi terbaik yang ada saat ini. memiliki pendinginan
Vapor Chamber, mirip miniatur laptop ROG, teknologi ini diyakini mampu meredam panas yang dihasilkan oleh prosesor
Snapdragon 845 yang memiliki performa tinggi. Belum lagi layar
AMOLED yang sangat jernih dan super responsif 1ms saja. Dukungan
multi-touch button juga telah diakomodir oleh ROG Phone dengan fitur
AirTriggers, mirip tombol L1-R1 di
gamepad.
Selanjutnya tentu saja adalah
ASUS Zenfone Max Pro M2, yang digadang-gadang sebagai
The Best Budget Mobile Gaming Phone di akhir 2018 ini. Hadir dengan peningkatan yang signifikan dibandingkan dengan pendahulunya, Max Pro M1,
ASUS Zenfone Max Pro M2 menjawab keresahan ZenFans dengan memberikan performa
gaming terbaik di level harga menengah dengan kemampuan kamera yang lebih baik berkat penggunaan sensor
SONY IMX 486 di dalamnya.
ASUS Zenfone Max Pro M2 menawarkan seluruh aspek
Max yang ada pada seri Zenfone Max, yaitu
Max Performance, Max Battery, Max Camera dan Max Display & Durability. Kita sebelumnya sudah mengetahui bahwa Zenfone Max menawarkan keunggulan dari sisi baterai yang berkapasitas besar, serta penggunaan dual kamera belakang untuk pengalaman memotret yang lebih baik. Namun semua itu di-
leverage sehingga
ASUS Zenfone Max Pro M2 bisa dibilang layak untuk menyandang hape
mainstream yang
worth to buy untuk saat ini. Mengapa demikian? Yuk tengok ringkasan spesifikasi unggulan dari Zenfone Max Pro M2 di bawah ini.
ASUS Zenfone Max Pro M2 ini memanfaatkan sistem operasi
stock android versi 8.1.0 dan dijanjikan akan mendapatkan peningkatan ke
android pie 9.0 awal tahun 2019. Oya, Max Pro M2 masih menyediakan
Triple Slots untuk mengakomodir
SIM card dan
MicroSD secara mandiri, dan kerennya lagi,
MicroSD yang didukung Max Pro M2 ini sanggup menembus kapasitas 2TB.
SIM Card-nya juga sudah mendukung jaringan
4G+4G, jadi lebih fleksibel jika mesti
swap jalur data untuk internetnya.
Dan dengan berakhirnya presentasi mengenai
ASUS Zenfone Max Pro M2 ini, Mr. Galip Fu menyatakan bahwa
mobile gaming phone #1 secara resmi telah hadir di Asia Tenggara, khususnya di Indonesia.
Apa sih yang menarik dari
ASUS Zenfone Max Pro M2 ini menurut beberapa seleb muda papan atas Indonesia? Tiap orang punya pandangan yang berbeda-beda mengenai hape yang satu ini. Ada
Mas Arif Poconggg, lalu ada
Jess No Limit, serta ada si cantik jelita,
Tatjana Saphira. Kalau Mas Arif menyukai kemampuan kamera dari
Zenfone Max Pro M2, sedangkan Jess menyukai performanya yang bertenaga namun tetap ringan berkat penggunaan
stock android di dalamnya. Berbeda dengan Tatjana, dia lebih melihat dari sisi desain body
Zenfone Max Pro M2 yang berkesan mewah dan elegan berkat lapisan
glossy yang nampak di bodi belakangnya. Tapi yang penting, ketiganya ada di dalam satu hape bernama
Zenfone Max Pro M2!
Yang terakhir adalah
ASUS Zenfone Max M2, hape yang punya desain tipis ini tetap membawa semangat
Max dengan kapasitas baterai yang besar. Layar seluas 6,3 inci, sama dengan Max Pro M2 dan kemampuan kamera dengan
AI scene detection, berkat prosesor
Qualcomm Snapdragon 632 yang lebih efisien namun tetap efektif untuk penggunaan harian.
The PRICE
Pastinya kalian semua penasaran sama harga yang ditawarkan untuk masing-masing tipe dan versinya. Untuk
Zenfone Max M2 ada versi
3/32 dan
4/64. Untuk
Zenfone Max Pro M2 ada versi
3/32,
4/64 dan
6/64. Sedangkan untuk
ROG Phone ada versi
8/128 dan
8/512.
Setelah sesi presentasi berakhir, seluruh undangan segera meluncur ke area
demo booth untuk bisa melakukan
hands-on terhadap seluruh produk hape
gaming yang dirilis ASUS. Untuk pengalaman
hands-on hape di area
demo booth akan saya bahas di artikel terpisah, karena ini saja sudah terasa panjang banget. Oya, selepas
hands-on, kami juga berkumpul untuk mengikuti
technical meeting, penjelasan secara lebih detil mengenai keunggulan spesifikasi dari Max M2 dan Max Pro M2, yang dibawakan langsung oleh para
expert di bagiannya masing-masing. Cakep!
The GALA DINNER
Jelang Maghrib, kami semua berangsur kembali ke
Hotel Grand Mercure, di mana
Gala Dinner akan dilangsungkan di sana. Alhamdulillah, masih dapat kesempatan sholat dan mandi. Kurang lebih pukul 7 malam, suasana di dalam ruangan sudah mulai ramai dengan alunan musik dari band. Nggak hanya sajian musik belaka, di sesi ini ada juga permainan dan kontes berhadiah
merchandise dari ASUS Indonesia.
Seperti biasa, di saat sedang makan, petinggi
ASUS Indonesia, dalam hal ini
Mr. Galip Fu, berkeliling meja untuk menyalami dan memberikan ucapan terima kasih kepada seluruh undangan yang berkenan untuk hadir dan mendoakan kesuksesan produk yang dirilis pada hari itu. Sebuah tradisi yang saya ketahui dan rasakan sendiri, sejak peluncuran
ASUS Zenfone 4, 5 dan
6 beberapa tahun silam.
Demikian pengalaman saya mengikuti rangkaian acara peluncuran hape
gaming dari
ASUS Indonesia. Selepas
gala dinner, kami kembali ke kamar masing-masing untuk beristirahat, mengingat esok harinya kami harus kembali ke kehidupan nyata.
Salam kompak persahabatan selalu, sampai jumpa di event berikutnya..