Artikel Unggulan

ASUS Zenbook 14 OLED (UX3405), Ultrabook Pertama dengan AI Prosesor

  ASUS mengumumkan Zenbook 14 OLED (UX3405), laptop ultraportable premium pertama yang dibekali oleh prosesor bertenaga AI, Intel® Core™ Ult...

Catatan di Akhir 2018


Beragam kisah telah terjadi selama tahun 2018. Suka, duka, gembira, nestapa, bahkan prahara, pernah menyambangi kehidupan pribadi kami. Semua datang tanpa diduga-duga. Ada yang direncana, banyak yang tak direncana, bahkan ada yang bermula dari iseng belaka.

Awal 2018 kami coba hadapi dengan perasaan optimis. Harapan akan masa depan cerah masih terbayang nyata di sana. 2017 bukan tahun yang ramah bagi kami. Alhamdulillah, semua itu masih bisa kami lalui. 

Membuat resolusi, bukanlah gaya kami. Karena jujur saja, semua itu boleh dibilang nyaris tak pernah terjadi. Jadi kami mengubah strategi.

Jenjang karir bukan lagi prioritas, karena kami tahu dan paham, semua itu belum akan berubah, jelas. Apalagi, usia kami sudah mulai di ujung paripurna, kesejahteraan tak bisa mengandalkan satu sumber saja. Namun kami berusaha untuk tak mengeluh, dan selalu mencari celah untuk bahagia. Karena bahagia itu memang harus kita sendiri yang ciptakan. Jangan terpaku pada masalah, tetap fokus pada solusi.

Masalah komunikasi dalam rumah tangga juga masih jadi kendala bagi kami. Semakin aktif kami berbicara, justru makin buruk penerimaannya. Mungkin ini hanya masalah beda persepsi, sehingga menjurus kepada miskomunikasi. Entahlah. Rasanya justru lebih tenang ketika komunikasi terjadi seperlunya saja, bukan bicara tentang hal-hal lain yang memenuhi isi kepala, tentang politik misalnya. Lupakan!

Namun banyak hal baik dan positif juga terjadi di 2018. Hal-hal yang mungkin terdengar remeh namun bermakna dalam mengisi lembar-lembar kisah kehidupan yang terus berjalan. Banyak teman baru di luar lingkungan pekerjaan. Banyak event-event yang menyenangkan untuk didatangi. Banyak kesempatan kerjasama yang datang justru di luar bidang IT korporasi. Sesederhana prinsip, “Jika diundang, usahakan datang!”.

2018 sesaat lagi akan berlalu. Terima kasih telah mengajarkan banyak hal kepada kami, membuat kami kuat dan bertahan, dengan harapan menjadikan kami manusia yang lebih baik daripada sebelumnya. Namun kami tak bisa menilai diri kami sendiri. Biarlah alam semesta yang melakukannya. Tugas kami hanyalah tetap bersikap baik, berpikir positif dan selalu menghormati sesama.

Selamat datang 2019! Kami takkan memintamu untuk baik pada kami, karena semestinya kamilah yang mempersiapkan diri untuk menerima apapun yang terjadi di hadapan nanti..


ASUS Zenfone Max Pro M2, Hape Mainstream Terbaik untuk Gaming dan Fotografi


Rasanya belum lama saya mendengar beberapa kekecewaan dari para pengguna Max Pro M1 mengenai kualitas kameranya. Yah, meskipun hal tersebut bisa diakali dengan memasang aplikasi pihak ketiga, yang mana butuh usaha ekstra, namun tetap saja pengguna menyayangkan ketanggungan tersebut. Padahal secara spesifikasi, Max Pro M1 sudah menjanjikan semua hal yang bisa diberikan di level hape mainstream. Mungkin ASUS tidak ingin produknya bertumbukan dengan tipe lain yang memang menawarkan kelebihan di bidang fotografi.

ASUS ROG Phone, Gaming Phone Idaman Gamers Berjiwa $ultan


Bersamaan dengan peluncuran smartphone ASUS Zenfone seri Max M generasi ke-2, Max M2 dan Max Pro M2, beberapa waktu lalu di Pullman, ASUS juga membawa serta gaming phone idaman para gamers berjiwa $ultan, yaitu ROG Phone. Apa sih yang menarik dari ROG Phone ini? Yuk kita bahas bareng-bareng!

Desain ROG Phone Bukan yang Pertama


Menurut rancangan yang saya ketahui, ternyata ROG Phone mengalami beberapa perubahan desain sebelum akhirnya memiliki wujud seperti yang kita ketahui saat peluncuran kemarin.


Desain ASUS ROG Phone setidaknya mengalami lebih dari 2x perubahan, yang meskipun tidak terlalu signifikan secara desain, namun diyakini mampu menarik perhatian para mobile gamers di seluruh dunia.


Desain yang paling kentara perbedaannya sejak dirilis bocorannya pertama kali adalah pada bagian cover belakangnya. Bisa dilihat bentuk dan posisi kamera dan fingerscan sempat berubah-ubah.


Teknologi Pendingin Canggih 3D Vapor Chamber

Sebagai gaming phone dari kasta ROG, tentu saja teknologi terkini yang ada pada laptop gaming ROG juga diterapkan pada ASUS ROG Phone ini. Untuk menaklukan panas yang timbul akibat performa tinggi dari gaming phone ini, ASUS ROG Phone mengadopsi teknologi pendingin 3D Vapor Chamber dengan dukungan bahan copper alias tembaga. Bagi kalangan oprekers dan overclockers, pemilihan bahan tembaga ini dimaklumi karena secara fungsi pembuangan panas yang jauh lebih baik daripada aluminium.


Selain itu, digunakan juga bahan carbon cooling pad untuk meminimalisir berat pada gaming phone ini nantinya. Seperti kita ketahui, bahan carbon memiliki bobot yang ringan namun kekuatannya luar biasa. Dan semua perangkat pendingin yang canggih ini dilindungi dalam metal frame yang kokoh.


Spesifikasi ROG Phone

ASUS ROG Phone memiliki semua komponen terbaik yang ada saat ini. Prosesor Qualcomm Snapdragon 845 yang digenjot pada clock 2,96GHz serta dukungan chipset grafis Adreno 630, kombinasi RAM/Storage dalam 2 variasi, 8/128GB dan 8/512GB, layar 6 inci FullHD AMOLED Display dengan refresh rate 90Hz dan response time hanya 1ms + 100.000:1 rasio kontras yang lebar, hadirkan visual HDR di layar. Nggak ada lagi main game fast-paced layar ngeblur.


Layarnya sendiri sudah menggunakan teknologi 2.5D Corning Gorilla Glass 6 untuk layar depan serta 3D Corning Gorilla Glass untuk bagian belakangnya. Kombinasi bodi metal dan kaca yang menggabungkan ketangguhan sekaligus kemewahan.

Oya, buat kalian yang kadang rewel menanyakan port USB, keinginan kalian terjawab dengan penggunaan port USB Type C pada ASUS ROG Phone ini. Gak usah kuatir kurang, karena ASUS ROG Phone menyediakan 2 port USB Type C pada bodinya.

Ultrasonic AirTriggers

Multitouch bukan lagi masalah buat ASUS ROG Phone. Beberapa game yang memerlukan kombinasi tombol yang banyak, bisa diakomodir salah satunya dengan fitur Ultrasonic AirTriggers yang responsif, yang lokasi/posisinya berada di bagian atas, kanan dan kiri ROG Phone. Jika kalian familiar dengan gamepad, posisinya mirip sekali dengan tombol L1 dan R1.


Baterai 4000mAh dengan Dukung QuickCharge 4.0 dan ASUS HyperCharge Technology

Kapasitas baterai sebesar 4000mAh bukan tergolong kecil. Menurut saya, kapasitas segitu sudah cukup mumpuni untuk kebutuhan gaming seharian. Yang pentingnya lagi, kali ini ASUS mendukung penuh teknologi Quick Charge 4.0 dari Qualcomm sehingga mengisi ulang daya baterai tidak membutuhkan waktu lama. Selain itu, dengan menggunakan adapter bawaan dari ASUS ROG Phone ini, fitur ASUS HyperCharge otomatis aktif, yang bisa mendeliver daya hingga 20W untuk pengisian daya yang singkat, namun tetap aman dan dingin selama sedang dicharging.


Teknologi Audio Manjakan Telinga ROGers

Urusan suara, ASUS ROG Phone tidak setengah hati dalam menggarapnya. Tak kurang dari sertifikasi DTS-X 7.1 channel surround sound, HiRes Audio 24-bit / 192KHz, Qualcomm aptX untuk HD Bluetooth wireless audio, NXP amplifiers terbaru 9874, serta dual smart front facing stereo speakers di bagian kanan dan kiri. Artinya, bermain game apapun, kualitas suara yang dihasilkan tidak akan mengecewakan, baik menggunakan speaker maupun wireless bluetooth headset.


Game On dengan X Mode


Aplikasi ini akan mengoptimalkan penggunaan RAM dan data game yang diproses sehingga performa permainan dalam ROG Phone tetap maksimal. Selain itu juga akan membantu AeroActive Cooler lebih efisien. ASUS Aura RGB Lighting juga akan membuat tampilan ROG Phone kalian jadi berbeda, dengan kustomisasi warna LED sesuai dengan kepribadian kalian.


Foto Tetap Bening di Hape Gaming


Tidak seperti adiknya, Zenfone Max Pro M1 yang menafikan hadirnya kamera dengan hasil foto yang bagus, ROG Phone tetap menyajikan hasil foto yang pro dengan memanfaatkan sensor Sony IMX 363. Dual kamera belakangnya memiliki kombinasi normal dan wide angle hingga 120° dengan aperture f/1.7 dan kemampuan AI scene detection, serta kamera depan 8MP dengan aperture f/2.0.


Gaming Gear

ASUS ROG Phone juga memiliki beragam aksesoris tambahan yang dapat menambah kenyamanan dalam bermain. Dalam paket penjualannya sendiri, ASUS ROG Phone menyertakan sebuah cooling-fan, GameVice gamepad, serta ROG Phone case.


Selain aksesoris yang disertakan di paket bundling penjualan ASUS ROG Phone, ada juga aksesoris lain seperti TwinView Dock, Mobile Desktop Dock. Yang kerennya lagi, ASUS ROG Phone ini punya koper khusus layaknya laptop ASUS ROG GX series.


Harga ASUS ROG Phone

ASUS ROG Phone dengan kombinasi RAM/Storage 8/128GB dibandrol dengan harga Rp. 12.999.000,- sedangkan untuk kombinasi RAM/Storage 8/512GB dibandrol dengan harga Rp. 14.499.000,- dan berhak mendapatkan aksesoris bundle berupa AeroActive Cooler, ROG Phone Case dan GameVice for ROG Phone.

Sekian dulu bahasan soal ASUS ROG Phone dari saya. Semoga bermanfaat dan salam kompak persahabatan selalu..



Info HIV/AIDS Wajib Kepo, Yuk Tanya Marlo!


Wow! Saya terkejut sekali! Kalian tahu nggak sih, kalau ternyata ada sekitar 640 ribu orang hidup dengan virus HIV di Indonesia? Ini data resmi lho, menurut laporan dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, dari jumlah tersebut, baru 48% ODHA (Orang Dengan HIV/AIDS) yang mengetahui status HIV mereka. Yang mengagetkan lagi, dari 48% yang sudah menyadari dirinya terjangkit HIV, hanya 15% yang mendapatkan akses pengobatan. Tunggu! Masih ada lagi nih yang mencengangkan. Jumlah infeksi baru virus HIV justru paling tinggi  di rentang usia 15 hingga 24 tahun, mencapai 52% dari total infeksi HIV baru. Ngeri bray! Ini artinya, masih banyak yang belum menyadari dan mewaspadai bahwa virus HIV ini ada dekat dengan kita dan siapa saja beresiko terjangkit.

Takut? Kuatir? Waswas? Perlu! Tapi seperti yang kita pahami bersama, bahwa di dunia kesehatan, mencegah lebih baik daripada mengobati. Bukan berarti yang sudah terjangkit nggak diprioritaskan, bukan itu. Tapi kita sekarang hidup di era digital, di mana mayoritas anak muda generasi masa depan bangsa sudah melek teknologi. UNAIDS Indonesia bekerjasama dengan Nimbly Technologies dan Botika, mengembangkan sebuah platform chat mobile yang terintegrasi dengan LINE untuk mereka yang membutuhkan informasi yang benar, sekaligus konsultasi mengenai HIV.


Beberapa kendala yang masih terjadi terkait dengan penderita HIV ini adalah stigma masyarakat yang membuat mereka cenderung menutup diri dari dunia luar sehingga tidak mendapatkan pengobatan yang semestinya. Selain itu diskrimasi perlakuan juga masih terjadi dari masyarakat sekitar terhadap ODHA ini. Yang jadi tugas kita adalah, mereka ODHA juga manusia yang butuh dukungan moral, butuh pendampingan, bahwa HIV bukan akhir dari segalanya. Tetap optimis menjalani pengobatan dapat menekan jumlah virus HIV dalam badan dan memperpanjang harapan hidup penderita HIV dengan semangat positif, bahwa mereka masih bisa berguna dan bermanfaat bagi sesama, dengan membantu mensosialisasikan informasi yang benar mengenai virus HIV ini misalnya.

ilustrasi foto diperankan oleh model

Bagaimana dengan generasi muda milenial jaman jigeum? Mereka bisa mendapatkan informasi yang valid mengenai HIV melalui platform Tanya Marlo di dalam aplikasi LINE. Aplikasi LINE dipilih karena sangat populer di kalangan remaja, di mana 80% dari 90 juta pengguna adalah mereka. Dan dengan chat bot ini, mereka bisa mendapatkan informasi mengenai HIV dengan cara yang menyenangkan, modern dan fleksibel, karena bisa diakses selama 24 jam setiap harinya.


Tanya Marlo memiliki beberapa fitur utama untuk interaksinya, yaitu :
  1. Info HIV: fitur yang menyediakan segala informasi seputar HIV dan AIDS, yang disampaikan melalui konten-konten menarik seperti artikel, infografis,perbandingan mitos dan fakta, dan video 
  2. Kuis: permainan kuis mengasyikkan yang akan menantang pengetahuan dan pemahaman mengenai HIV dan AIDS, melalui pertanyaan-pertanyaan sederhana dan menyenangkan
  3. Konsultasi: fitur yang memberikan akses ke konselor terpercaya bagi yang membutuhkan saran atau ingin bertanya tentang HIV dan AIDS secara lebih lanjut dan pengobatannya.
  4. Tes HIV: Tanya Marlo memberikan kenyamanan bagi siapapun yang membutuhkan informasi tentang klinik-klinik yang menyediakan jasa tes HIV, termasuk lokasi, tatacara, dan jam operasional.


Dalam berinteraksi dan konsultasi melalui Tanya Marlo, kalian nggak perlu kuatir, karena Tanya Marlo menjamin kerahasiaan data identitas pribadi kalian.


Dengan kehadiran Tanya Marlo ini, diharapkan generasi muda Indonesia dan siapa pun juga yang melek teknologi informasi, dapat berperan aktif dalam menyebarkan informasi yang benar mengenai virus HIV/AIDS ini, sejalan dengan harapan UNAIDS menuju Fast Track 2020, di mana 90% ODHA mengetahui statusnya, 90% dari ODHA yang mengetahui statusnya mendapat akses pengobatan, 90% ODHA yang sedang dalam pengobatan memiliki jumlah virus dalam tubuh yang rendah (tidak terdeteksi) serta mewujudkan Nol Diskriminasi terhadap ODHA.






Blogger Nusantara Sambut Kehadiran Hape Gaming Nomor 1 di Indonesia


Sore itu, jalanan terasa basah karena hujan badai nan deras yang turun jelang pukul 2 siang tadi. Sebelumnya, linimasa media sosial saya sempat ramai dengan klip video atap sebuah foodcourt yang beterbangan karena hujan angin. Saya hanya bisa berharap dan berdoa, semoga hujan segera mereda, karena saya mesti berangkat ke Hotel Grand Mercure Harmoni Jakarta, untuk mengikuti rangkaian acara peluncuran smartphone terbaru dari ASUS.

Kebetulan sekali, sore itu saya bertemu beberapa rekan lain seperti UrbanDigital dan rekan-rekan dari Jogja, serta GadgetApa, yang juga berencana untuk menuju ke lokasi yang sama. Jadilah kami ber-enam menyewa Grab untuk membawa kami semua ke sana. Lumayan, sebab tadinya hanya saya dan Horas saja yang berencana barengan naik TransJakarta. Blessing in disguise, I think..


Macetnya jalanan Jakarta di sore hari bukanlah hal yang aneh, apalagi kondisinya memang pasca hujan, jadi ini sudah jadi suratan takdir kami. Alhamdulillah, ALLAH masih memberikan kemudahan sehingga kami bisa sampai tepat pada waktunya, persis saat kami mesti melakukan registrasi untuk mendapatkan kunci kamar. What?!?! Kunci kamar?!?! Iya dong! Kami yang terpilih ini diajak untuk senang-senang bersama seluruh blogger nusantara yang mendapat undangan langsung dari mbak-mbak PR ASUS Indonesia yang cantik jelita tiada duanya.

Welcome Dinner

Selepas mendapat kunci kamar, saya langsung naik untuk mandi, karena aktifitas hari itu membuat saya berkeringat lebih banyak meskipun cuaca cenderung muram. Sukanya mandi di hotel itu, airnya selalu hangat, sehangat sambutan ASUS untuk seluruh blogger undangan dari penjuru nusantara. Oke sip! Kelar sholat Maghrib, saya langsung turun ke ballroom tempat welcome dinner dilaksanakan. Di sana ternyata sudah banyak rekan-rekan undangan, baik blogger, maupun Youtuber dari luar kota bahkan luar pulau.


Acara makan malam ini jadi ajang silaturahim bagi kami, para blogger yang sebelumnya sudah pernah jumpa maupun yang baru pertama kali datang di acara ASUS ini. Meskipun sebelumnya hanya jumpa via grup WA atau media sosial belaka. Akhirnya di momen ini, kopdar juga kita, hahaha!

Selepas makan malam, beberapa rekan lain memutuskan untuk pemanasan, melemaskan pita suara di seberang. Sedangkan saya dan segelintir rekan lain tetap bertahan di ruangan, karena ada rekan blogger dari Serang, Mbak Nurul Noe, yang menyempatkan hadir bersama dengan putri kecilnya yang lucu dan sudah jadi selebgram, Karla.


Menjelang pukul 9 malam, Mbak Nurul Noe pun berpamitan untuk pulang, kembali ke Serang. Meski sudah ditawarkan untuk menginap saja dan pulang pagi harinya, namun dia menolak karena esoknya masih harus masuk kerja dan berangkat pagi-pagi buta meskipun dari rumahnya. Bersamaan dengan itu, saya pun juga undur diri, menuju ke kamar untuk beristirahat, mengingat agenda acara esok hari yang cukup panjang.

The DAY

Pagi hari, bangun tidur untuk sholat Subuh dan kemudian gosok gigi serta cuci muka. Kebiasaan mandi pagi setelah sarapan karena biasanya ada ritual lanjutan akibat panggilan alam yang terjadi selepas sarapan. Janjian turun pukul 6.30 dengan harapan restoran hotel tidak terlalu ramai, namun ternyata di sana sudah ada beberapa rekan lain yang sudah lebih dahulu tiba.


Saya sendiri jika sedang berada di event seperti ini cenderung mengambil makanan yang jarang ada di rumah, seperti buah-buahan dan beberapa jenis makanan lainnya.


Untuk minumannya sendiri, saya memilih jus apel dan cappuccino panas sebagai mood booster menyambut acara di hari ini. Kelar sarapan, saya balik ke kamar untuk mandi dan siap-siap.

Di kamar sempet kebingungan karena dress-code yang disarankan adalah bertema ROG. Kebetulan saya ada kaos polo dan t-shirt. Mengingat pengalaman sebelumnya yang mana biasanya suhu ballroom di Pullman Central Park cukup dingin, saya memutuskan untuk menggunakan pakaian ganda. Tapi di luaran masih nambah jaket lagi saking takutnya kedinginan nanti.


Oke sip, udah cakep, mantep. Saatnya turun berkumpul di lobi karena rombongan akan menuju ke TKP dengan menggunakan bus yang sudah disiapkan.


Nyaris 1 jam perjalanan ditempuh dari Hotel Grand Mercure menuju ke Pullman Central Park. Sesampainya di sana, kami tidak langsung masuk ke Pullman, namun berjalan-jalan dulu mengantarkan rekan blogger hits dari Aceh, seorang guru yang berdedikasi, Bai Ruindra, ke tempat jajan favoritnya sejak event ASUS terdahulu, Miniso.


Belanja sudah, saatnya menuju ke venue acara, yaitu Grand Ballroom Pullman Central Park. Lokasi Grand Ballroom ini berada di lantai L, yang menurut informasi, berada 12 lantai dari lantai Ground. Menjelang pukul 12 siang, kami bergegas menuju lokasi registrasi. Memang event kali ini tergolong kolosal karena menurut bocoran informasi yang saya dengar, ada kurang lebih 900 undangan yang disebar untuk memeriahkan momen ini, termasuk diantaranya tambahan daftar blogger melalui Mbak Katerina.


Di lorong menuju gate registrasi, antrian sudah sangat panjang. Kami sendiri sempat kebingungan karena pembagian gate yang belum jelas, apakah kami masuk di jalur Media Outskirt atau justru di Media Jakarta. Dulu kami memang digolongkan ke Media Outskirt, namun pernah juga kami mendapatkan jalur khusus, yaitu masuk melalui gate BLUS sehingga antrian tidak terlalu panjang.


Setelah beberapa saat lamanya, saya dan Kang AJM mencoba menanyakan status kami sebagai undangan. Ternyata setelah kami melihat di daftar yang ada pada laptop mereka, nama kami ada di jalur ini, namun status kami semua adalah Media Outskirt. Mungkin ini bisa jadi masukan kelak di kemudian hari, untuk blogger undangan dibuatkan gate khusus seperti ZenFans yang relatif lebih lancar proses registrasinya.


The Hall

Alhamdulillah, kesabaran berbuah manis. Akhirnya kami bisa masuk ke dalam untuk menikmati makan siang. Sebelum makan siang, ada beberapa sudut yang oke buat foto-foto, juga ada LOLPhotobooth yang selalu hadir di setiap event ASUS, serta ada booth foto 360 yang bikin foto bergerak ala stop-motion.


Kalo penasaran sama hasil foto 360, bisa mampir ke Instagram saya. Nggak hanya saya, hampir semua undangan antusias untuk mencoba booth foto 360 ini lho. Puas foto-foto, saya pun masuk untuk mengisi perut. Seperti biasa, sajian menu di Pullman ini memang sangat menggugah selera, yang lagi diet mungkin akan berkata, dietnya besok aja.

Benar saja perkiraan saya, di dalam suhunya terasa dingin. Untung saja saya pakai pakaian ganda + jaket, sehingga nggak terlalu tersiksa karenanya. Di panggung, 3 layar super besar terpampang megah dikombinasi dengan susunan lighting yang ditata secara apik dan profesional.


Saya diarahkan oleh mbak-mbak guide ke deretan bangku berkode warna biru, sesuai dengan pita kalung ID yang saya gunakan. Saya mencari posisi bangku terdepan supaya bisa mendapatkan pengalaman launching terbaik di akhir tahun ini.

Acara dibuka oleh host cantik, lalu dilanjutkan pemaparan oleh Mr. Jimmy Lin dan Mr. Galip Fu. Seperti biasa, presentasi ini diisi dengan informasi terkait dengan posisi ASUS saat ini dan ambisi ASUS untuk menjadi hape gaming no. 1 di Indonesia dan bahkan di dunia nantinya. Bahkan Zenny pun ganti kostum dan mendeklarasikan dirinya sebagai gamer juga lho.


Kenapa ASUS mengincar posisi No. 1 hape gaming? Karena pada kesempatan ini, ASUS memperkenalkan ROG Phone dan Zenfone Max Pro M2 secara resmi akan dijual di Indonesia. ROG Phone mewarisi segala kecanggihan yang ada pada lini ASUS ROG sebagai lini gaming papan atas. Ini dibuktikan dengan penggunaan komponen terbaik saat ini untuk spesifikasinya, diimbangi dengan teknologi pendinginan yang mumpuni untuk menaklukkan panas yang dihasilkan oleh performa ROG Phone yang buas.


ROG Phone sendiri hadir dengan desain futuristis, dan tentu saja teknologi terbaik yang ada saat ini. memiliki pendinginan Vapor Chamber, mirip miniatur laptop ROG, teknologi ini diyakini mampu meredam panas yang dihasilkan oleh prosesor Snapdragon 845 yang memiliki performa tinggi. Belum lagi layar AMOLED yang sangat jernih dan super responsif 1ms saja. Dukungan multi-touch button juga telah diakomodir oleh ROG Phone dengan fitur AirTriggers, mirip tombol L1-R1 di gamepad.

Selanjutnya tentu saja adalah ASUS Zenfone Max Pro M2, yang digadang-gadang sebagai The Best Budget Mobile Gaming Phone di akhir 2018 ini. Hadir dengan peningkatan yang signifikan dibandingkan dengan pendahulunya, Max Pro M1, ASUS Zenfone Max Pro M2 menjawab keresahan ZenFans dengan memberikan performa gaming terbaik di level harga menengah dengan kemampuan kamera yang lebih baik berkat penggunaan sensor SONY IMX 486 di dalamnya.


ASUS Zenfone Max Pro M2 menawarkan seluruh aspek Max yang ada pada seri Zenfone Max, yaitu Max Performance, Max Battery, Max Camera dan Max Display & Durability. Kita sebelumnya sudah mengetahui bahwa Zenfone Max menawarkan keunggulan dari sisi baterai yang berkapasitas besar, serta penggunaan dual kamera belakang untuk pengalaman memotret yang lebih baik. Namun semua itu di-leverage sehingga ASUS Zenfone Max Pro M2 bisa dibilang layak untuk menyandang hape mainstream yang worth to buy untuk saat ini. Mengapa demikian? Yuk tengok ringkasan spesifikasi unggulan dari Zenfone Max Pro M2 di bawah ini.


ASUS Zenfone Max Pro M2 ini memanfaatkan sistem operasi stock android versi 8.1.0 dan dijanjikan akan mendapatkan peningkatan ke android pie 9.0 awal tahun 2019. Oya, Max Pro M2 masih menyediakan Triple Slots untuk mengakomodir SIM card dan MicroSD secara mandiri, dan kerennya lagi, MicroSD yang didukung Max Pro M2 ini sanggup menembus kapasitas 2TB. SIM Card-nya juga sudah mendukung jaringan 4G+4G, jadi lebih fleksibel jika mesti swap jalur data untuk internetnya.


Dan dengan berakhirnya presentasi mengenai ASUS Zenfone Max Pro M2 ini, Mr. Galip Fu menyatakan bahwa mobile gaming phone #1 secara resmi telah hadir di Asia Tenggara, khususnya di Indonesia.


Apa sih yang menarik dari ASUS Zenfone Max Pro M2 ini menurut beberapa seleb muda papan atas Indonesia? Tiap orang punya pandangan yang berbeda-beda mengenai hape yang satu ini. Ada Mas Arif Poconggg, lalu ada Jess No Limit, serta ada si cantik jelita, Tatjana Saphira. Kalau Mas Arif menyukai kemampuan kamera dari Zenfone Max Pro M2, sedangkan Jess menyukai performanya yang bertenaga namun tetap ringan berkat penggunaan stock android di dalamnya. Berbeda dengan Tatjana, dia lebih melihat dari sisi desain body Zenfone Max Pro M2 yang berkesan mewah dan elegan berkat lapisan glossy yang nampak di bodi belakangnya. Tapi yang penting, ketiganya ada di dalam satu hape bernama Zenfone Max Pro M2!


Yang terakhir adalah ASUS Zenfone Max M2, hape yang punya desain tipis ini tetap membawa semangat Max dengan kapasitas baterai yang besar. Layar seluas 6,3 inci, sama dengan Max Pro M2 dan kemampuan kamera dengan AI scene detection, berkat prosesor Qualcomm Snapdragon 632 yang lebih efisien namun tetap efektif untuk penggunaan harian.


The PRICE

Pastinya kalian semua penasaran sama harga yang ditawarkan untuk masing-masing tipe dan versinya. Untuk Zenfone Max M2 ada versi 3/32 dan 4/64. Untuk Zenfone Max Pro M2 ada versi 3/32, 4/64 dan 6/64. Sedangkan untuk ROG Phone ada versi 8/128 dan 8/512.


Setelah sesi presentasi berakhir, seluruh undangan segera meluncur ke area demo booth untuk bisa melakukan hands-on terhadap seluruh produk hape gaming yang dirilis ASUS. Untuk pengalaman hands-on hape di area demo booth akan saya bahas di artikel terpisah, karena ini saja sudah terasa panjang banget. Oya, selepas hands-on, kami juga berkumpul untuk mengikuti technical meeting, penjelasan secara lebih detil mengenai keunggulan spesifikasi dari Max M2 dan Max Pro M2, yang dibawakan langsung oleh para expert di bagiannya masing-masing. Cakep!

The GALA DINNER

Jelang Maghrib, kami semua berangsur kembali ke Hotel Grand Mercure, di mana Gala Dinner akan dilangsungkan di sana. Alhamdulillah, masih dapat kesempatan sholat dan mandi. Kurang lebih pukul 7 malam, suasana di dalam ruangan sudah mulai ramai dengan alunan musik dari band. Nggak hanya sajian musik belaka, di sesi ini ada juga permainan dan kontes berhadiah merchandise dari ASUS Indonesia.


Seperti biasa, di saat sedang makan, petinggi ASUS Indonesia, dalam hal ini Mr. Galip Fu, berkeliling meja untuk menyalami dan memberikan ucapan terima kasih kepada seluruh undangan yang berkenan untuk hadir dan mendoakan kesuksesan produk yang dirilis pada hari itu. Sebuah tradisi yang saya ketahui dan rasakan sendiri, sejak peluncuran ASUS Zenfone 4, 5 dan 6 beberapa tahun silam.

Demikian pengalaman saya mengikuti rangkaian acara peluncuran hape gaming dari ASUS Indonesia. Selepas gala dinner, kami kembali ke kamar masing-masing untuk beristirahat, mengingat esok harinya kami harus kembali ke kehidupan nyata.

Salam kompak persahabatan selalu, sampai jumpa di event berikutnya..