"Pah! Laptopku rusak lagi. Powernya nggak bisa dihidupin."
Kalimat sederhana itu menyentak sanubariku, membawa sedikit emosi ke dalam kata-kata. "Lho? Bukannya laptop itu baru saja Papa servisin? Supaya kamu bisa ujian? Kok bisa rusak?" Sahutan sang Mama terdengar dari dalam kamar, "Itu anaknya pake laptop buat nonton KPop di atas kasur! Bukan dipake buat belajar."
Laptop itu, adalah laptop satu-satunya yang kami gunakan secara bersama. Ketika musim raker tiba, atau saat event bloger yang mewajibkan untuk membawa laptop sebagai sarananya, maka laptop itu saya yang menggunakan. Demikian pula ketika musim ujian sekolah tiba, giliran anak saya yang memanfaatkannya untuk mengerjakan soal-soal ujian yang memang diselenggarakan secara online. Ketika laptop satu-satunya rusak, maka ada dua orang yang akan terganggu kepentingannya.
Solusi pertama yang terpikir adalah memperbaiki laptop tersebut ke tempat servis yang terpercaya, yang dikelola oleh teman lama saya di masa overclocking prosesor jadi primadona. Namun tentu saja, lamanya waktu perbaikan tidak dapat diperkirakan karena terkait banyak faktor, ketersediaan suku cadang dan waktu pengerjaan. Memang laptop ini sudah cukup berumur, hampir 3 tahun lamanya, namun spesifikasinya masih cukup memadai untuk mendukung pekerjaan saya karena sudah menggunakan prosesor dengan 4 inti.
Solusi kedua adalah membeli laptop baru, yang bisa kami gunakan bersama. Tentu saja secara spesifikasi harus bisa memenuhi kebutuhan saya sebagai prioritas utama, dan barulah kemudian kebutuhan anak saya dalam mengerjakan tugas-tugas sekolahnya. Dan inilah saatnya untuk menggali informasi sebanyak-banyaknya mengenai laptop yang cocok untuk kebutuhan kami, dan tentu saja sesuai dengan anggaran kami. Untuk memudahkan pilihan, saya mempersempit anggaran belanja laptop di kisaran harga 4 hingga 6 jutaan Rupiah saja. Dari kategori ini saja, beragam pilihan merk dan spesifikasi, cukup banyak yang muncul sebagai hasil pencarian.
Dari sekian banyak pilihan tersebut, mata dan hati saya tiba-tiba tertuju pada sebuah laptop yang memiliki kode X555QA dari ASUS. Sebuah laptop dengan prosesor AMD A10 dan chipset grafis AMD Radeon R5.
"Kenapa AMD Mas? Kan AMD panas?"
Demikian pertanyaan yang sering dilontarkan saat mendengar kata AMD, mirip dengan citra ASUS Zenfone karena menggunakan prosesor netbook saat pertama kali diluncurkan beberapa tahun silam. Perkenalan saya dengan AMD bukan terjadi 1-2 tahun belakangan, namun sejak jaman kuliah, di mana saat itu saya merakit komputer pertama saya dengan menggunakan prosesor AMD K6-2. Kemudian di masa akhir kuliah, saya sempat menggunakan AMD Barton 2000+ Gold Batch yang ditarik hingga 2,2 GHz untuk menyelesaikan skripsi saya. Jadi, AMD bukanlah prosesor yang asing bagi saya. Jadi, kembali kepada pertanyaan, kenapa AMD? Jawabannya sederhana, karena di rentang harga yang sama, laptop atau komputer dengan prosesor AMD memberikan spesifikasi dan performa yang lebih tinggi dibandingkan dengan prosesor dari kompetitornya. Tunggu! Jangan langsung percaya dan menelan mentah-mentah informasi ini! Karena sebentar lagi saya akan menjabarkan alasan saya untuk memilih laptop ASUS X555QA ini.
ASUS X555QA menggunakan prosesor AMD A10-9620P, yang memiliki 4 inti prosesor (Quad Core) bekerja pada kecepatan 2,5 GHz. Memiliki konsumsi daya maksimal sebesar 15 Watt saja, kecepatan prosesor AMD A10 ini bisa digenjot lagi hingga mencapai 3,4 GHz. Konsumsi daya yang rendah, akan mempengaruhi daya tahan baterai saat digunakan, serta panas yang dihasilkan juga relatif lebih rendah. Kurang lebih hingga 10 jam untuk aktifitas web browsing, cukup untuk bekerja seharian tanpa harus kuatir cari colokan listrik dan perangkat pendingin tambahan.
Chipset grafis Radeon R5 yang digunakan oleh laptop ASUS X555QA ini juga tergolong tangguh untuk kelas entry. Performanya lebih tinggi daripada chipset FX-8800P yang merupakan kelas flagship di tahun sebelumnya. Apa keuntungan menggunakan chipset grafis dedicated seperti ini? Pekerjaan berat yang menyiksa grafis seperti bermain game 3D atau rendering animasi akan lebih terbantu sehingga prosesnya lebih singkat dan tampilannya jauh lebih memanjakan mata. Hal ini menjadikan ASUS X555QA ini sebagai laptop yang serbaguna, mau dipakai untuk bekerja bisa, hiburan juga ulala, lancar jaya.
Lebar layar juga menjadi pertimbangan, karena ukuran yang nyaman untuk mata saat bekerja atau menikmati hiburan, minimal adalah 15 inci. Dan laptop ASUS X555QA ini memiliki bentang layar seluas 15,6 inci dengan resolusi HD, rasio 16:9 Wide, NTSC. RAM yang terpasang sebesar 4 GB berjenis DDR4, menjamin multi-tasking tetap lancar dan berjalan mulus. Kapasitas harddisk yang tersedia sangat luas, yaitu sebesar 1 TB bertipe SATA. Mau simpan foto, video atau sekadar dokumen, dijamin sisanya masih banyak. Layar, RAM dan harddisk yang tepasang pada laptop ini, tergolong cukup lega untuk kebutuhan komputasi jaman now.
Urusan konektivitas, tidak dipandang sebelah mata. Beragam teknologi terkini, disematkan pula di dalam laptop ASUS X555QA ini. Nggak percaya? Yuk kita daftar satu demi satu. Yang pertama adalah Wifi class n, lalu port Gigabit LAN tipe RJ45, lalu Bluetooth versi 4.0 untuk komunikasi nirkabel. Selanjutnya juga tersedia USB port 3.0, SDCard Reader untuk transfer foto dari kamera, port HDMI untuk keluaran gambar yang lebih tajam dan jernih. Selain itu tentu saja port lain seperti USB 2.0, combo jack audio serta port VGA masih disediakan di sini, juga satu hal yang penting nggak penting, yaitu adanya Super-Multi DVD-RW berkecepatan 8x. Kenapa saya bilang penting nggak penting? Karena di era sekarang ini, instalasi aplikasi banyak yang disediakan secara online, namun terkadang kita masih memerlukan adanya DVD-RW ini untuk instalasi sistem operasi misalnya, atau aplikasi original lain yang mungkin kita miliki kepingan cakram instalasinya. Selain itu juga, DVD-RW ini bisa digunakan untuk menyalin data kita, entah foto, video atau dokumen tugas/pekerjaan, untuk dibagikan kepada pihak lain yang memerlukan. Keberadaan DVD-RW ini jadi nilai tambah sebagai pertimbangan dalam memilih dan membeli laptop, karena belakangan ini, bentuk laptop makin tipis dengan meniadakan kehadiran DVD-RW di sana.
Sekarang ini, jika kita membeli laptop, sudah jauh lebih enak. Kenapa? Karena sekarang semua laptop ASUS sudah terinstalasi sistem operasi Windows 10 yang dijamin keasliannya. Jadi bisa langsung digunakan segera. Selain itu, dengan menggunakan Windows 10 asli, kita tidak akan merasa was-was dan kuatir ketika harus bepergian ke luar negeri. Fitur lain seperti Windows Helo dan Cortana juga langsung bisa dimanfaatkan pada laptop ini. Dan jika ada upgrade terbaru dari Windows 10, laptop ini akan langsung mendapatkannya. Enak tenan kan?
Nah! Itulah tadi alasan mengapa akhirnya saya memilih laptop ASUS X555QA untuk memenuhi kebutuhan saya dan kebutuhan sekolah anak saya. Semoga informasi ini bisa membantu siapa pun yang sedang kebingungan untuk menentukan laptop yang mana yang kiranya sesuai untuk memenuhi kebutuhan sekolah anak, atau tugas kita sehari-hari.
"Kak! Pesan papa, nanti kalau laptopnya sudah datang, tolong dijaga dengan baik. Supaya ketika papa perlu, atau kamu perlu, laptopnya bisa digunakan dengan lancar."
Artikel ini diikutsertakan pada Blog Competition ASUS AMD - Laptop For Everyone yang diselenggarakan oleh bocahrenyah.com
Wah keren banget dah ASUS ini, semoga bisa memilikinya
BalasHapusKeren sih ada yg lebih dari ini, tapi sesuai lah dengan kebutuhan dan anggaran..
HapusTerima kasih sudah ikutan Blog Competition ASUS AMD Laptop for Everyone. Good luck ya Mas Eko.
BalasHapusTerima kasih Mbak :) Aamiin..
HapusHihihi, laptpnya dipake buat nonton K-Pop di kasur. Laptop saya juga pake AMD, panas sih, soalnya belum ada fitur Ice Cool, makanya saya ngincer yang Asus X550IK, buat main game
BalasHapusgamer ya? sekalian icip ASUS FX series atau ROG Ryzen kalo suka AMD :p Atau ROG yang baru kemarin? Scar sama Hero?
HapusUntuk kisaran harga segitu, spesifikasi dan fitur laptop ini bagus banget ya, Mas.
BalasHapusAwalnya sempat skeptik juga sih sama AMD (karena lebih murah), tapi beberapa hari yang lalu sempat ngedit video pake X550 dan ternyataa.... MEMUASKAN hahaha.
Btw ulasannya bagus dan gampang dimengerti, Mas. Good luck ya :)
Iya nih, terjangkau dan dan performanya juga mumpuni buat aktifitas sehari-hari..
Hapuslaptop AMD ini lumayan terjangkau harganya.....kalau ukuran 15,6" buat anak sekolah lumayan gede itu
BalasHapusIya Kang. Biar matanya nggak cepet lelah...
Hapus