Hari ini merupakan hari yang membuat banyak orangtua kalang-kabut, kebingungan ketika sang anak mesti melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi. Jujur saja, belum banyak orangtua yang melek informasi dan teknologi sehingga urusan pendaftaran anak sekolah saja, mereka masih perlu dibantu. Dan kali ini saya akan berbagi informasi sesuai pengalaman pribadi mengenai hal-hal apa saja yang mesti diperhatikan dan perlu dilakukan ketika mendaftarkan anak melanjutkan sekolah ke SMA di Jakarta.
Informasi mengenai tanggal pelaksanaan PPDB Online untuk wilayah DKI Jakarta telah disampaikan jauh-jauh hari sebelumnya di sekolah asal (SMP) anak, sembari menunggu pengumuman kelulusan. Di sana di sampaikan juga bahwa ada beberapa tahapan seleksi penerimaan, antara lain jalur inklusi, prestasi, zonasi dan non-zonasi. Dan kali ini saya hanya akan membahas soal zonasi saja. Untuk informasi lebih detil, bisa disimak di situs resmi Siap PPDB.
Informasi persyaratan |
| Verifikasi Data
Tahap verifikasi data dilakukan pada tanggal 24-26 Juni 2019 (berdasarkan informasi resmi di situs PPDB Online Tahun 2019) mulai pukul 08.00 WIB hingga pukul 16.00 WIB. Di tahap ini, dokumen yang diperlukan antara lain copy SKHUN, copy KK (beserta KK asli untuk diperlihatkan) dan copy Kartu Ujian Nasional. Semua dokumen tersebut disatukan di dalam sebuah map yang diberi tulisan keterangan Nama Lengkap, Sekolah Asal serta Jenis Kelamin. Jangan lupa, ambil nomor antrian dulu biar tertib dan teratur.
Nomor antrian verifikasi data yang kami dapatkan karena kesiangan |
Oya, proses verifikasi data ini bisa dilakukan di SMA terdekat dari rumah kita, jadi nggak perlu ke sekolah yang anak kita idamkan nantinya. Hal ini dimungkinkan karena memang proses verifikasi data siswa dilakukan secara online, melalui operator PPDB di masing-masing SMA. Nah, karena SMA terdekat dari rumah adalah SMA Negeri 51, kami pun menuju ke sana.
Pembagian loket dan nomor antrian |
Berdasarkan informasi dari pengamatan saya, ada lebih dari 500 siswa yang melakukan verifikasi di sekolah ini. Untungnya, ada 4 loket yang dibuka untuk melayani seluruh siswa, dengan pembagian seperti di atas. Jika dokumen sudah lengkap, setelah nomor kita dipanggil dan petugas melakukan pengecekan berkas, kita diminta untuk menunggu nama anak dipanggil oleh petugas, untuk mendapatkan token yang akan digunakan dalam proses pendaftaran online.
Menunggu panggilan pengambilan token |
Berhubung nomor antrian kami besar, sempat kena jeda rehat pada pukul 12 siang hingga pukul 1 siang, Kami pun pulang sejenak untuk solat dan makan siang, lalu kembali ke sekolah untuk mengambil token. Akhirnya kami mendapatkan token pada pukul 14.40 WIB. Perjuangan belum selesai, kami segera pulang untuk melakukan pendaftaran secara online melalui laptop di rumah.
| PPDB Online 2019
Pendaftaran |
Sampai di rumah, saya langsung membuka alamat https://ppdb.jakarta.go.id/ di browser laptop. Ini juga bisa dilakukan di warnet atau di smartphone, meski saya menyarankan sebaiknya dilakukan di komputer supaya lebih teliti. Pertama-tama setelah laman terbuka, kita akan diminta untuk melakukan..
| Aktivasi Akun
Aktivasi Akun Baru |
Proses aktivasi akun ini wajib dilakukan agar kita dapat melakukan pendaftaran secara mandiri serta memilih sekolah yang anak kita inginkan. Informasi yang perlu diketahui tentu saja nomor token yang telah kita dapatkan barusan.
Lembar Tanda Bukti Verifikasi |
Laman ketika memasukan informasi nomor peserta dan token |
Setelah semua informasi dimasukkan, termasuk kode keamanan, maka kita baru dapat melakukan..
| Pemilihan Sekolah
Laman Pemilihan Sekolah |
Untuk memilih sekolah, klik + Pilih/Tambah Sekolah |
Pilihan sekolah bisa hanya satu, dua atau tiga maksimal |
Jika kita akan memilih lebih dari satu sekolah, jangan klik Lanjutkan terlebih dahulu, tapi tetap klik + Pilih/Tambah Sekolah sampai beberapa sekolah yang anak kita inginkan ada di dalam daftar.
Laman Persetujuan dengan pilihan sekolah |
Jika semua sudah yakin, jangan lupa berdoa dan klik/centang kolom Setuju dengan pernyataan di atas, lalu klik tombol Lanjutkan.
Cetak Bukti Pendaftaran |
Proses terakhir yang mesti dilakukan adalah Cetak Bukti Pendaftaran. Ini bisa langsung dicetak dengan printer atau sementara disimpan dalam bentuk PDF. Kalau saya sih PDF aja dulu, urusan cetak ke printer belakangan. Di sini ada informasi Nomor Pendaftaran yang digunakan untuk memantau pergerakan posisi anak kita di sekolah yang dituju.
| Monitor Posisi Anak
Laman Hasil Seleksi Sementara |
Untuk memantau posisi anak, bisa dilakukan segera setelah melakukan pemilihan sekolah, yaitu dengan meng-klik tombol Seleksi di bagian atas layar. Namun untuk lebih memudahkan pemantauan, telah tersedia juga aplikasi android Siap PPDB yang bisa dipasang di smartphone kita masing-masing.
Aplikasi Siap PPDB di PlayStore |
Nah, kalau sudah pasang aplikasi di smartphone, kita bisa pantau hasil sementara setiap saat. Kurang lebih tampilannya akan seperti ini.
Pantau Online via Siap PPDB apps |
Sekian informasi mengenai PPDB Online dari pengalaman pribadi saya, semoga ada manfaatnya, dan semoga anak-anak kita dapat bersekolah dengan baik di sekolah pilihannya masing-masing.
Salam kompak persahabatan selalu..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar