Entah mesti senang karena informasinya transparan, atau justru susah karena ternyata virus Corona yang menghebohkan dunia, yang berasal dari Wuhan, Cina, akhirnya terdeteksi masuk ke Indonesia. Hal ini tentu saja berpotensi menimbulkan kepanikan, mengingat virus ini masih belum jelas obatnya, apalagi penanganan di Indonesia. Meski demikian, ada baiknya jika kita mengetahui bagaimana cara virus ini menular, serta antisipasinya. Sisanya, kita serahkan pada Allah SWT.
| Cara Penularan Virus
Virus akan berpindah dari orang sakit ke orang sehat melalui lendir/cairan yang masuk ke dalam orang sehat melalui mata, hidung atau mulut. Oleh karena itu, jika di sekitar kita ada yang batuk, pilek atau bersin, dan mereka tidak menggunakan masker, ada baiknya jika kita menghindar, senantiasa menggunakan masker untuk proteksi diri, serta memberikan mereka masker yang belum terpakai untuk mencegah penularan yang lebih luas. Pokoknya, jaga jarak jangan sampai muncratan mereka terkena tubuh kita. Selain itu, jika tidak ada kebutuhan yang mendesak, ada baiknya menghindari kerumunan orang/keramaian, karena kita tidak tahu siapa yang sudah terjangkit virus ini.
Selain penularan langsung, ternyata virus ini juga mungkin bisa ditularkan secara tidak langsung. Lho? Kok bisa? Bagaimana sih cara penularan tidak langsung ini terjadi?
Jika kita terpaksa mesti bepergian di luar, menggunakan transportasi publik, berkomunikasi verbal meski sudah menggunakan masker, medium penularannya bisa melalui perangkat/benda-benda yang ada di sekitar kita, yang mungkin disentuh oleh mereka yang sedang sakit.
Virus dapat bertahan selama 24 jam pada sebuah benda. Ini yang membuat penularan secara tidak langsung jadi mungkin terjadi. Satu-satunya cara yang efektif untuk membersihkannya adalah dengan menggunakan sabun. Oleh karena itu, untuk mengantisipasi dan melindungi diri, penting bagi kita untuk selalu melakukan hal-hal di bawah ini.
| 5 Tindakan Antisipasi/Pencegahan Penularan Virus
1. Jangan Menyentuh Wajah Kita/Wajah Orang Lain
Jika memang terpaksa harus menyentuhnya, sebaiknya cuci dulu tangan kita dengan sabun, hingga sebatas siku.
Cuci seluruh bagian tangan, sela-sela jari, bagian bawah kuku, dengan sabun selama kurang lebih 20 detik. Kira-kira setara dengan menyanyikan lagu HBD selama 2x.
2. Buang Masker Jika Sudah Tidak Bersih
Ini karena bakteri dapat berkembang biak di bagian dalam masker jika digunakan terlalu lama. Usahakan jangan menyentuh bagian luarnya. Jika tersentuh/terpaksa menyentuh, segera cuci tangan dengan sabun, seperti pada poin 1 di atas.
3. Jangan Berbagi Makanan, Alat Makan dan Handuk
Tiap orang memiliki organisme bakterinya masing-masing. Dengan berbagi makanan dalam 1 wadah yang sama, menggunakan alat makan yang sama, bahkan meminjam handuk pun, dapat menjadi medium penularan virus. Gunakan alat makan khusus untuk membagi makanan dan jangan digunakan untuk menyuap. Jika mandi, gunakan handuk masing-masing.
4. Buka/Tutup Pintu dengan Siku/Bahu
Untuk menghindari telapak tangan menyentuh pegangan pintu yang mungkin saja terkontaminasi, bila memungkinkan. Kenapa siku atau bahu? Karena kita tidak bisa menyentuh wajah kita dengan menggunakan keduanya, sehingga bisa meminimalisir kemungkinan penularan akibat menyentuh pegangan pintu.
5. Selalu Mencuci Tangan dengan Sabun
Utamakan untuk selalu mencuci tangan dengan sabun, sesuai poin 1, sebelum makan dan setelah bepergian dari tempat umum.
Untuk yang sudah bekerja, di bawah ini ada himbauan dari WHO terkait dengan penyebaran virus Corona.
Itu saja dari saya, semoga kita semua senantiasa dalam keadaan sehat, mendapatkan perlindungan dari ALLAH SWT, sehingga terhindar dari wabah yang menghebohkan dunia ini.
Jaga kebersihan, jaga kesehatan, salam kompak persahabatan selalu..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar